aku hanya serpihan nyatuh yang
mengharapkan kumbang
menghias hari tanpa warna
sedangkan dia kupu-kupu yang
terbang menghias hari-hari penuh
warna
selalu ingin menangis termenung
menutup diri
tapi ini semua hanya di luar
bayang
aku sungguh sungguh lelah
menjadi dirimu yang sebenar-
benarnya lelah
saat ingin mengata semua aku
menghentikan langkah
maafkan aku yang tiada akhir
beginilah adanya
tak butuh siapapun
hingga saatnya nanti
maaf
elmira
18 Mei 2010 [15:01]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar