lihat kasih
sepiku diranjang ini
terhimpit dinding bisu juga rapuhan merawang
menatap malam
dalam gemelutnya percumbuan
lalu bulanpun tertawa
: sendiriku
yang hampa
kemarilah
jangan biarkan aku
terpejam sendiri
ungkap semua dusta
hingga lidah saling bertaut
bersatu dalam nafas yang
tercecer bisu
gagahi aku,
tatapku berucap sayu mengharap
tidakkah terdengar?
gemertak dalam bibir merahku
lihatlah..
gigil bibirku menanti lumatmu
ah..
lemah diriku
dalam erang karangmu
tuangkan kasih,
semua gelora
gelak lirih hasratmu
pada liangku
hingga puncak sadarku
melayang
hampiri awan
di tempat terindah
aku dan dirimu
disepertiga malam
melepas Tuhan
bersatu dalam bayang semu
: kita gugur dihamparan kenikmatan
peluh puncak tertinggi
khianati malam tanpa sinar.
@ Elmira
Tidak ada komentar:
Posting Komentar